5 Fakta Mengejutkan Tentang AirAsia


Sejak dikabarkan hilang kontak beberapa hari lalu, Pesawat AirAsia dengan nomor penerbagan QZ 8501 rute Surabaya-Singapura masih menjadi misteri hingg saat ini. Menurut kabar terakhir menyebutkan bahwa pesawat ini terakhir kali terlacak pada pukul 06.17 WIB antara Tanjung Pandan dan Pontianak, Kalimantan Barat namun kemudian hilang dari radar.

Hilangnya pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan QZ 8501 menjadi soroton publik, baik didalam negeri maupun luar negeri sehingga tak jarang mungkin ada sebagian orang yang mulai ingin mengetahui bagaimana sejarah berdirinya AirAsia hingga menjadi perusahan besar dan menjadi maskapai dengan biaya penerbangan paling murah.

http://informasikankerservik.blogspot.com/2014/12/5-fakta-mengejutkan-tentang-airasia.html

Mungkin anda juga pensaran dengan sejarah atau fakta-fakta unik mengenai AirAsia ini ? baiklah, kali ini kita akan membahas 5 fakta mengejutkan tentang Air Asia. Penasaran ? yuk, langsung simak tulisan dibawah ini.

1. AirAsia dibeli hanya seharga Rp 3600
Rp. 3600 ? mungkin anda heran atau tercengang mengapa harga AirAsia tersebut begitu murah. Awalnya, perusahaan ini adalah sebuah anak perusahaan yang didirikan oleh DRB-Hicom yaitu perusahaan asal Malaysia juga yang didirikan pada tahun 1980. Namun pada saat itu AirAsia terlilit hutang yang cukup besar.

Akhirnya AirAsia dibeli oleh Tony Fernandez pada tahun 2001, dimana pengusaha asal Malaysia tersebut membeli AirAsia hanya 1 ringgit atau setara dengan Rp.3600. Pada saat itu maskapai AirAsia hanya ada 2 buah dan mempunyai hutang warisan dari pihak sebelumnya.

Pembelian tersebut dianggap oleh banyak orang adalah seuah kesalahan, apalagi keputusan tersebut diambil setelah peristiwa 9/11 yang membuat seseorang menjadi trauma untuk naik pesawat. Namun Tony Fernadez berhasil membuktikan bahwa keputusannya membeli AirAsia bukanlah sesuatu yang salah, hal ini terbukti hingga sampai saat ini maskapai AirAsia cukup disegani dan telah mencatatkan keuntungan dalam waktu singkat.

2. Selain memiliki AirAsia, Fernandes juga bos salah satu klub Liga Inggris
Tony Fernandez tidak hanya memiliki dan menginvestasikan uangnya di AirAsia tetapi dia juga merupakan bos atau pemilik salah satu klub yang berkompetisi di liga inggris yaitu Queen's Park Rangers (QPR). Selain memiliki satu klub ternyata bos AirAsia tersbut juga mempunyai satu lagi klub olahraga yaitu Team Lorus yang berkompetisi di Formula One.

Seperti yang telah dikeluarkan oleh majalah forbes, sampai februari Fernandez mempunyai kekayaan sebesar US$ 650 juta atau sekitar Rp 8 triliun (kurs: Rp 12.422/US$) dan menjadi orang terkaya nomor 28 di Malaysia.

3. Mengapa AirAsia bisa murah?
Salah satu kelebihan AirAsia adalah biaya penerbangan yang murah. Bahkan, AirAsia adalah maskapai dengan tarif rendah terbaik di dunia versi Skytrax tahun 2014.

Ternyata, alasan pertama mengapa AirAsia dapat melayani penerbangan dengan biaya murah adalah janji maskapai ini sendiri "Kini Semua Orang Bisa Terbang".

Dikutip dari laman resminya, kunci tarif rendah AirAsia ada 2. Pertama, lebih banyak di udara daripada di darat. Hal ini membuat keuntungan akan lebih banyak didapat. Kedua, menggunakan model pengangkut berbiaya rendah seperti penghematan biaya operasional dengan check-in mandiri serta inovasi penghematan biaya lain seperti menggunakan airbus yang lebih hemat konsumsi bahan bakar.

4. Satu satunya maskapai yang berani ke Bali waktu terjadi Bom Bali
Pada saat terjadinya bom bali pada tahun 2002 dan 2005 lalu banyak orang yang enggan untuk datang kebali, bahkan beberapa maskapai penerbangan pun tidak berani untuk mendarat dibali. Namun tidak demikian dengan AirAsia, perusahaan yang dimiliki Fernandez tersebut adalah satu-satunya maskapai penerbangan yang tetap berani menerbangkan pesawatnya ke Bali sesaat setelah terjadinya peristiwa Bom Bali.

Selain itu, AirAsia juga merilis program kampanye Love Bali dan menawarkan penerbangan dengan harga terjangkau bahkan hingga memberi diskon 95 % untuk 500 kursi.

5. Hanya bermodalkan 2 pesawat
Siapa sangka jika perusahaan yang dibeli oleh Fernandez akan berkembangan sangat pesat hingga samapai saat ini, bahkan pada awal dibeli AirAsia hanya memiliki 2 pesawat dan warisan hutang yang begitu besar. Namun karena kelihaian sang pemiliknya kini AirAsia menjadi maskapi yang cukup disegani dan telah mempunyai 30 pesawat yang melayani lebih dari 100 tujuan dengan pelanggan tetap mencapai 35 juta orang.


Loading...