Sejak membangkang atas perintah Allah SWT, Iblis telah bersumpah akan selalu menganggu dan menyesatkan manusia hingga hari kiamat nanti. Meskipun wujud iblis ini tidak terlihat secara kasat mata namun jauh-jauh hari Allah sudah mengatakan didalam al-quran bahwa iblis merupakan salah satu musuh yang nyata bagi manusia.
Nah, berbicara mengenai iblis maka tidak akan pernah habisnya karena mereka mempunyai seribu satu cara untuk menjerumuskan manusia. Berikut 10 tanda manusia yang merupakan teman sejati bagi iblis.
1. Sultan/Raja/Imam/Presiden yang Fasiq
Manusia pertama yang sangat disukai dan akan menjadi teman sejati bagi iblis adalah seorang sultan, raja, imam atau presiden yang fasiq. Fasiq adalah bermakna keluarnya sesuatu dari sesuatu yang lain dalam keadaan rusak. Adapun dalam pengertian syariat maka artinya adalah keluar dari ketaatan.
2. Orang kaya yang sombong
Kemudian tanda selanjutnya adalah orang-orang kaya yang sombong. Iblis sangat senang dengan orang yang seperti ini karena seperti yang kita ketahui bahwa tidak ada satupun yang pantas untuk di sombongkan oleh manusia termasuk kekayaan karena itu adalah anugerah dari Tuhan.
3. Para Penjual yang berdusta dalam berdagang
Iblis juga sangat senang dengan orang-orang yang tidak jujur dalam berjualan yaitu seperti mengurangi timbangan atau tidak memberi tahu barang yang sebenarnya di jual.
4. Para peminum khamar/minuman keras
Kita semua tahu jika minuman keras memang tidak baik bagi kesehatan, bahkan agama pun melarang hal ini. Nah, seseorang yang gemar mengkonsumsi minuman keras maka Ia dianggap teman sejati oleh iblis.
5. Para pengadu domba
Orang-orang yang suka mengadu domba dan menyebar fitnah juga merupakan salah satu teman iblis. Iblis sangat senang dengan orang yang seperti ini karena mereka akan selalu menyesatkan manusia dengan kebohongan-kebohongan yang menyesatkan.
6. Para pezina
Allah sangat membenci perbuatan ini karena merupakan salah satu dosa besar. Namun bagi iblis, orang-orang yang suka melakukan zina dianggap sebagai teman sejati dan mereka akan bersorak gembira melihat orang-orang yang berbuat demikian.
7. Para pemakan harta anak yatim
Iblis sangat senang dengan orang-orang yang rakus dan memakan harta anak yatim, bagi iblis orang yang seperti ini merupakan teman sejati.
8. Orang yang meringankan-ringankan shalat
Orang-orang yang meringan-ringankan shalat juga termasuk dalam teman sejatinya iblis. Maka sebagai muslim sudah sepatutnya untuk menjaga shalat dan serius dalam mendirikan shalat.
9. Orang yang tidak mau membayar zakat
Zakat merupakan suatu kewajiban bagi umat islam bahkan ini salah satu rukun islam. Nah, Iblis tidak senang dengan orang-orang yang taat dan patuh membayar zakat. Iblis lebih senang dan gembira jika orang-orang tidak membayar zakat, bahkan orang tersebut mereka anggap sebagai teman sejati dalam ketersesatan.
10. Orang yang panjang angan-angannya
Mempunyai mimpi tentang masa depan memang diharuskan namun yang tidak boleh adalah panjang angan-angan. Seseorang yang panjang angan-angan ini merupakan salah satu teman sejati bagi iblis.
Itulah 10 tanda manusia yang menjadi teman sejati bagi iblis. Semoga kita semuanya dijauhkan dari ciri-ciri diatas dan tidak ikut dalam kesesatan yang akhirnya akan merugikan diri sendiri
Nah, berbicara mengenai iblis maka tidak akan pernah habisnya karena mereka mempunyai seribu satu cara untuk menjerumuskan manusia. Berikut 10 tanda manusia yang merupakan teman sejati bagi iblis.
1. Sultan/Raja/Imam/Presiden yang Fasiq
Manusia pertama yang sangat disukai dan akan menjadi teman sejati bagi iblis adalah seorang sultan, raja, imam atau presiden yang fasiq. Fasiq adalah bermakna keluarnya sesuatu dari sesuatu yang lain dalam keadaan rusak. Adapun dalam pengertian syariat maka artinya adalah keluar dari ketaatan.
2. Orang kaya yang sombong
Kemudian tanda selanjutnya adalah orang-orang kaya yang sombong. Iblis sangat senang dengan orang yang seperti ini karena seperti yang kita ketahui bahwa tidak ada satupun yang pantas untuk di sombongkan oleh manusia termasuk kekayaan karena itu adalah anugerah dari Tuhan.
3. Para Penjual yang berdusta dalam berdagang
Iblis juga sangat senang dengan orang-orang yang tidak jujur dalam berjualan yaitu seperti mengurangi timbangan atau tidak memberi tahu barang yang sebenarnya di jual.
4. Para peminum khamar/minuman keras
Kita semua tahu jika minuman keras memang tidak baik bagi kesehatan, bahkan agama pun melarang hal ini. Nah, seseorang yang gemar mengkonsumsi minuman keras maka Ia dianggap teman sejati oleh iblis.
5. Para pengadu domba
Orang-orang yang suka mengadu domba dan menyebar fitnah juga merupakan salah satu teman iblis. Iblis sangat senang dengan orang yang seperti ini karena mereka akan selalu menyesatkan manusia dengan kebohongan-kebohongan yang menyesatkan.
6. Para pezina
Allah sangat membenci perbuatan ini karena merupakan salah satu dosa besar. Namun bagi iblis, orang-orang yang suka melakukan zina dianggap sebagai teman sejati dan mereka akan bersorak gembira melihat orang-orang yang berbuat demikian.
7. Para pemakan harta anak yatim
Iblis sangat senang dengan orang-orang yang rakus dan memakan harta anak yatim, bagi iblis orang yang seperti ini merupakan teman sejati.
8. Orang yang meringankan-ringankan shalat
Orang-orang yang meringan-ringankan shalat juga termasuk dalam teman sejatinya iblis. Maka sebagai muslim sudah sepatutnya untuk menjaga shalat dan serius dalam mendirikan shalat.
9. Orang yang tidak mau membayar zakat
Zakat merupakan suatu kewajiban bagi umat islam bahkan ini salah satu rukun islam. Nah, Iblis tidak senang dengan orang-orang yang taat dan patuh membayar zakat. Iblis lebih senang dan gembira jika orang-orang tidak membayar zakat, bahkan orang tersebut mereka anggap sebagai teman sejati dalam ketersesatan.
10. Orang yang panjang angan-angannya
Mempunyai mimpi tentang masa depan memang diharuskan namun yang tidak boleh adalah panjang angan-angan. Seseorang yang panjang angan-angan ini merupakan salah satu teman sejati bagi iblis.
Itulah 10 tanda manusia yang menjadi teman sejati bagi iblis. Semoga kita semuanya dijauhkan dari ciri-ciri diatas dan tidak ikut dalam kesesatan yang akhirnya akan merugikan diri sendiri
Loading...