Pada hari senin tanggal 24 Agustus kemaren, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani baru saja merilis situs Revolusi Mental sebagai sarana untuk sosialisasi revolusi mental dan mengubah cara pandang, pola pikir, sikap-sikap, nilai-nilai, dan perilaku bangsa Indonesia. Namun sayangnya situs yang beralamat www.revolusimental.go.id tersebut malah banjir kritikan dari kalangan netizen Indonesia.
Netizen mengatakan bahwa situs Revolusi Mental yang dibuat dengan anggaran 149 Miliar tersebut terlalu berlebihan dan jika dilihat dari tampilan situs tersebut maka kemungkinan biaya pembuatanya tidak sampai sebesar itu. Pasalnya para netizen yang berpengalaman di bidang IT telah melacak dan mengatakan bahwa situs Revolusi Mental menggunakan hosting lokal dengan biaya yang sangat murah
Kemudian hal lainnya yang membuat situs tersebut menjadi sasaran kritikan adalah karena tampilannya yang di anggap sangat mirip dengan situs presiden Amerika Serikat yaitu Barrack Obama yang beralamat www.barrackobama.com. Bahkan tidak hanya tampilan tetapi situs Revolusi Mental juga menjiplak struktur kode pada situs Obama.
Selain dua hal diatas, hal lainnya yang membuat netizen makin gencar mengkritik proyek yang memakan anggaran luar biasa ini adalah karena baru dua hari di luncurkan ternyata situs Revolusi Mental sudah down dan overload, padahal jika dilihat dari biaya pembuatannya yang fantastis tidak mungkin situs sekelas ini bisa down karena sudah pasti akan menggunakan dedicate server.
Bahkan sampai saat ini, tanggal 28 Agustus situs Revolusi Mental masih tetap tak bisa di buka. Herbin Manihuruk selaku Asisten Deputi V Kebudayaan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menjelaskan bahwa pada saat ini pihaknya men shut down terlebih dahulu situs Revolusi Mental karena situs tersebut sempat dibajak.
"Malam tadi dibajak dari pukul 21.00 WIB hingga pukul 00.00 WIB. Makanya sekarang kita shut down dulu," ujar Herbin kepada Okezone, saat ditemui di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (26/8/2015).
Namun Beliau berjanji akan segera menangani masalah ini dengan cepat sehingga situs Revolusi Mental bisa segera di akses kembali, serta akan melakukan kordinasi untuk mencari oknum-oknum yang bertanggung jawab atas down nya situs Revolusi Mental.
Netizen mengatakan bahwa situs Revolusi Mental yang dibuat dengan anggaran 149 Miliar tersebut terlalu berlebihan dan jika dilihat dari tampilan situs tersebut maka kemungkinan biaya pembuatanya tidak sampai sebesar itu. Pasalnya para netizen yang berpengalaman di bidang IT telah melacak dan mengatakan bahwa situs Revolusi Mental menggunakan hosting lokal dengan biaya yang sangat murah
Kemudian hal lainnya yang membuat situs tersebut menjadi sasaran kritikan adalah karena tampilannya yang di anggap sangat mirip dengan situs presiden Amerika Serikat yaitu Barrack Obama yang beralamat www.barrackobama.com. Bahkan tidak hanya tampilan tetapi situs Revolusi Mental juga menjiplak struktur kode pada situs Obama.
Selain dua hal diatas, hal lainnya yang membuat netizen makin gencar mengkritik proyek yang memakan anggaran luar biasa ini adalah karena baru dua hari di luncurkan ternyata situs Revolusi Mental sudah down dan overload, padahal jika dilihat dari biaya pembuatannya yang fantastis tidak mungkin situs sekelas ini bisa down karena sudah pasti akan menggunakan dedicate server.
Bahkan sampai saat ini, tanggal 28 Agustus situs Revolusi Mental masih tetap tak bisa di buka. Herbin Manihuruk selaku Asisten Deputi V Kebudayaan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menjelaskan bahwa pada saat ini pihaknya men shut down terlebih dahulu situs Revolusi Mental karena situs tersebut sempat dibajak.
"Malam tadi dibajak dari pukul 21.00 WIB hingga pukul 00.00 WIB. Makanya sekarang kita shut down dulu," ujar Herbin kepada Okezone, saat ditemui di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (26/8/2015).
Namun Beliau berjanji akan segera menangani masalah ini dengan cepat sehingga situs Revolusi Mental bisa segera di akses kembali, serta akan melakukan kordinasi untuk mencari oknum-oknum yang bertanggung jawab atas down nya situs Revolusi Mental.
Loading...