Setiap wanita pasti akan merinding jika mendengar kata kanker servik ya, karena penyakit ini sangat berbahaya bagi kaum wanita.
Umumnya seseorang tidak terlalu perduli akan tentang bahaya yang di timbulkan oleh penyakit ini karena pada stadium awal penderita tidak akan merasakan gejala apapun yang berdampak langsung pada kualitas hidup orang tersebut. Meskipun kanker servik penyakit yang sangat mematikan di dunia tetapi diantara berbagai jenis penyakit kanker yang menyebakan kematian, kanker servik merupakan satu-satunya kanker yang telah diketahui penyebabnya.
Karena itu, upaya untuk pencegahan penyakit ini sangat mungkin untuk dilakukan yaitu dengan cara:
1. Tidak melakukan hubungan bersama pasangan yang berganti-ganti karena hal ini dapat memudahkan jalan masuknya, Penularan virus ini dapat terjadi baik dengan cara transmisi melalui hubungan tersebu
2. Rajin melakukan pap smear setiap dua tahun sekali bagi yang sudah aktif secara berhubungan dengan lawan jenis, pap smear adalah tes dini yang di lakukan penderita kanker servik agar bisa di atasi secepat mungkin
3. Dan melakukan vaksinasi HPV bagi yang belum pernah melakukan kontak atau hubungan fisik
Vaksin HPV bekerja dengan cara meningkatkan kekebalan tubuh dan menangkap virus sebelum memasuki sel-sel servik selain itu vaksin ini bekerja secara ganda melindungi perempuan dari penyakit kutil pada area sensitif anda. Yang perlu di tekankan vaksinasi ini baru akan efektif jika di berikan kepada perempuan 9-26 tahun yang belum aktif berhubungan fisik bersama pasangannya.
Kemudian agar berjalanan dengan efektif, sebaiknya vaksin di berikan sebanyak 3 kali dalam jangka waktu tertentu. Dengan adanya vaksinasi ini Resiko perempuan terkena penyakit kanker servik bisa menurun hingga 75%.
Vaksin ini telah diujikan pada ribuan perempuan di seluruh dunia. Hasilnya tidak menunjukkan adanya efek samping yang berbahaya. Efek samping yang paling sering dikeluhkan adalah demam dan kemerahan, nyeri, dan bengkak di tempat suntikan.
Efek samping yang sering ditemui lainnya adalah berdarah dan gatal di tempat suntikan. Vaksin ini sendiri tidak dianjurkan untuk perempuan hamil. Namun, ibu menyusui boleh menerima vaksin ini Pencegahan kanker servik dapat di lakukan jika kita hidup dengan pola makanan yang sehat dan istirahat yang cukup hal ini lebih simpel jika harus melakukan vaksinasi.
Namun apabila anda mengalami gejala-gejala kanker servik sebaiknya langsung dikonsultasikan kedokter agar diperiksa lebih lanjut sehingga baru bisa diberikan pengobatan terbaik untuk kanker servik yang sedang anda alami. So pilihan ada di tangan anda mau hidup sehat atau mau hidup sakit.
Nah itulah tadi cara mencegah terjadinya kanker servik bagi kaum wanita agar bisa terhindar dari penyakit yang mematikan ini.
Umumnya seseorang tidak terlalu perduli akan tentang bahaya yang di timbulkan oleh penyakit ini karena pada stadium awal penderita tidak akan merasakan gejala apapun yang berdampak langsung pada kualitas hidup orang tersebut. Meskipun kanker servik penyakit yang sangat mematikan di dunia tetapi diantara berbagai jenis penyakit kanker yang menyebakan kematian, kanker servik merupakan satu-satunya kanker yang telah diketahui penyebabnya.
Karena itu, upaya untuk pencegahan penyakit ini sangat mungkin untuk dilakukan yaitu dengan cara:
1. Tidak melakukan hubungan bersama pasangan yang berganti-ganti karena hal ini dapat memudahkan jalan masuknya, Penularan virus ini dapat terjadi baik dengan cara transmisi melalui hubungan tersebu
2. Rajin melakukan pap smear setiap dua tahun sekali bagi yang sudah aktif secara berhubungan dengan lawan jenis, pap smear adalah tes dini yang di lakukan penderita kanker servik agar bisa di atasi secepat mungkin
3. Dan melakukan vaksinasi HPV bagi yang belum pernah melakukan kontak atau hubungan fisik
Vaksin HPV bekerja dengan cara meningkatkan kekebalan tubuh dan menangkap virus sebelum memasuki sel-sel servik selain itu vaksin ini bekerja secara ganda melindungi perempuan dari penyakit kutil pada area sensitif anda. Yang perlu di tekankan vaksinasi ini baru akan efektif jika di berikan kepada perempuan 9-26 tahun yang belum aktif berhubungan fisik bersama pasangannya.
Kemudian agar berjalanan dengan efektif, sebaiknya vaksin di berikan sebanyak 3 kali dalam jangka waktu tertentu. Dengan adanya vaksinasi ini Resiko perempuan terkena penyakit kanker servik bisa menurun hingga 75%.
Vaksin ini telah diujikan pada ribuan perempuan di seluruh dunia. Hasilnya tidak menunjukkan adanya efek samping yang berbahaya. Efek samping yang paling sering dikeluhkan adalah demam dan kemerahan, nyeri, dan bengkak di tempat suntikan.
Efek samping yang sering ditemui lainnya adalah berdarah dan gatal di tempat suntikan. Vaksin ini sendiri tidak dianjurkan untuk perempuan hamil. Namun, ibu menyusui boleh menerima vaksin ini Pencegahan kanker servik dapat di lakukan jika kita hidup dengan pola makanan yang sehat dan istirahat yang cukup hal ini lebih simpel jika harus melakukan vaksinasi.
Namun apabila anda mengalami gejala-gejala kanker servik sebaiknya langsung dikonsultasikan kedokter agar diperiksa lebih lanjut sehingga baru bisa diberikan pengobatan terbaik untuk kanker servik yang sedang anda alami. So pilihan ada di tangan anda mau hidup sehat atau mau hidup sakit.
Nah itulah tadi cara mencegah terjadinya kanker servik bagi kaum wanita agar bisa terhindar dari penyakit yang mematikan ini.
Loading...