Awas,Sakit kepala “menetap” waspadai kanker otak


Sakit kepala yang menetap, berkepanjangan, dan menahun bisa saja menjadi gejala awal dari kanker otak. Jika anda merasakan hal seperti di atas maka waspadailah gejala tersebut dan segera periksa ke dokter ahlinya.

Tidak dapat di pungkiri lagi hampir setiap hari orang indonesia selalu mengeluhkan sakit kepala, keluhan setiap orang berbeda tergantung status sosial mereka. Entah itu dari masalah kecil atau di sebabkan masalah keuangan yang terasa begitu berat sehingga membuat sakit kepala

Data wikipedia menyebutkan, sakit kepala yang secara medis dikenal sebagai cephalalgia atau dilafalkan cephalgia adalah suatu kondisi terdapatnya rasa sakit di dalam kepala: kadang sakit di belakang leher atau punggung bagian atas, disebut juga sebagai sakit kepala. “Banyak sekali orang yang mengeluhkan sakit kepala. Ini adalah salah satu jenis penyakit yang banyak dikeluhkan,”

Sakit kepala di picu oleh hal yang berkaitan dengan gaya hidup sesorang dan lingkungan. dan hal yang paling umum adalah perasaan tertekan atau strees karena terlalu banyak memikirkan sesuatu secara berlebihan. Tidak semua sakit kepala merupakan gejala dari kanker otak maka dari itu sakit kepala terbagi menjadi beberapa:

1.sakit kepala muskular Sakit kepala muskular disebabkan adanya ketegangan atau kontraksi otot terus-menerus pada otot wajah dan leher, sering kali akibat stres dan terlalu lama bekerja di depan komputer. Nyeri yang timbul, umumnya
bersifat ringan sampai berat, serta rasanya seperti ada sesuatu yang menekan kepala atau leher. Sakit kepala jenis ini dapat diatasi dengan minum obat penghilang nyeri yang dijual bebas.

2. Vaskular
Sakit kepala vaskular disebabkan tidak normalnya aliran darah otak. Yang termasuk jenis sakit kepala vaskular adalah migrain, toxic headaches atau sakit kepala toksik yang disebabkan demam atau terpapar zat kimia, seperti MSG, pelarut organik, dan cluster headaches, yaitu sakit kepala yang menyerang secara berkelompok selama beberapa minggu dalam sebulan. Sakit kepala jenis ini ditandai dengan rasa nyeri yang intens atau hebat seperti menusuk- nusuk pada salah satu atau kedua sisi kepala.

3.traction headaches
dan traction headaches terjadi apabila serabut-serabut saraf tertarik, teregangkan atau terpindahkan, misalnya dengan menjulingkan mata atau mengernyitkan wajah akibat berkurangnya daya penglihatan. Tumor otak juga dapat menyebabkan traction headaches karena tumor tersebut menekan dinding pembuluh darah yang sensitif terhadap nyeri. Ciri-ciri sakit kepala jenis ini adalah adanya sensasi tekanan yang kuat pada kepala.

4.sakit kepala akibat pembengkakan (inflamasi). Sakit kepala akibat pembengkakan (inflamasi) disebabkan adanya iritasi atau infeksi pada pembuluh darah arteri (arteritis) atau syaraf di kepala, sinus-sinus, tulang belakang, leher, telinga, atau gigi. Selain arteritis, meningitis yaitu inflamasi pada membran selaput luar otak juga merupakan contoh pencetus jenis sakit kepala ini.Nyeri yang timbul umumnya ringan sampai sedang, dan bisa periodik atau berkesinambungan, tergantung pada apa penyebabnya.

Waspadai sakit kepala yang lama dan berkepanjangan bahkan menahun karena hal itu bisa jadi merupakan gejala awal dari kanker otak.


Loading...